Pages

On Sunday, October 3, 2010 0 comments

   Shutter speed dan apperture harus bekerja bersama-sama dalam membetuk gambar. apperture mengatur banyak cahaya yang masuk, sedangkan shutter speed mengatur lamanya cahaya ditangkap untuk membentuk gambar. penggunaannya tentu sangat tergantung dengan kondisi lapangan. gampangnya cahaya banyak, gunakan apperture yang tidak terlalu kuat misal 3.5-8.0, gunakan shutter speed yang tidak terlalu lamban misal 1/60 keatas, semakin kuat apperture dan semakun lamban shutter speed akan membuat cahaya yang masuk banyak sehingga foto menjadi terlalu terang (overexposed). sebaliknya di cahaya kurang, gunakan aperture kuat, misal 2.0, dan shutter speed lamban untuk menambah cahaya yang masuk.

    Untuk EV value, mungkin bisa dibilang apperture dan shutter harus menyeimbangkan EV menjadi nol, gunakan spotmetering kalau tidak ada built in pada kamera anda.

0 comments:

Post a Comment